Mengenal
Rip Current, Bahaya Tersembunyi Dibalik Gelombang yang Tenang.
Oleh:
Ardhi Syam Bahroun
Di daerah jawa yang
terkenal dengan kemistisannya sering kita dengar kabar orang yang diseret jin,
atau ratu pantai selatan sehingga tidak ditemukan kembali. Padahal orang
tersebut beraktifitas di sekitar pantai yang ombaknya terlihat tenang. Hal ini
sebenarnya tidak ada kaitannya dengan hal mistis atau gaib. Secara ilmiah hal
ini dinamakan Rip Current alias arus pecah.
Rip current merupakan
fenomena biasa yang terjadi di bibir pantai menuju laut. Hal ini dapat
dijelaskan sebagai fenomana yang terbentuk apabila ada formasi pasir atau
penghalang lain yang memecah gelombang ataupun ombak membentuk cekungan sehingga terjadi arus
balik menuju laut yang konsisten dan
kencang didaerah cekungan tersebut. Arus tersebut lebih kencang di permukaan
laut daripada didalam ("Rip Current Characteristics". College of Earth, Ocean, and
Environment, University of Delaware.
Retrieved 16 January 2009.).
Gambar 1.
Proses Terbentuknya Rip Current
Lalu apa yang membuat rip current
berbahaya? Sebenarnya rip current tidak berbahaya jika kita menghindarinya serta
mengetahui cara penanganannya. Dibalik tenangnya gelombang tersebut ternyata
arus nya sangat kuat. Rip current sering terlihat
seperti jalanan atau aliran sungai yang berjalan menuju laut. Cara termudah
untuk mengidentifikasinya adalah menuju titik tinggi untuk pengamatan. Berikut
ini adalah karakteristik rip current yang bias diidentifikasi secara visual
· Adanya
– ruang yang membentuk kekosongan dari ombak yang datang, sehingga terlihat
seperti gelombng yang tenang. Berbeda dengan garis gelombang yang memecah pada
sisi lain rip current.
· Terkadang
membentuk “sungai” yang terbentuk dari buih – permukaan rip current terkadang
terlihat seperti aliran buih karena arus tersebut membawa busa dari gelombang
yang pecah kembali menuju ke laut terbuka.
· Warna
yang berbeda – Rip current bisa terlihat berbeda warnanya jika dibandingkan
dengan warna air disekitarnya. Bisa berwarna lebih terang atau gelap tergantung
dari posisi cahaya matahari.
· Terkadang
dapat terlihat buih ataupun benda mengapung di permukaan rip current bergerak
menuju kearah laut lepas. Berlawanan dengan area sekitar gelombang yang
mendorong benda tersebut menuju bibir pantai.
Gambar 2.
Penampakan Rip Current
Kemudian apa yang kita
lakukan jika melihat rip current? Hal pertama yang dilakukan tentu menghindarinya.
Tapi yang namanya kecelakaan bisa terjadi pada siapa saja. Arus ini sangat kuat
bisa mencapai 80km/jam bahkan air setinggi lutut bisa saja menyeret kita menuju
laut lepas.
Apabila kita secara tidak
sengaja terseret kedalam rip current hal yang dilakukan adalah tenang dan
berusaha tetap mengapung. Arus ini akan membawamu kearah laut lepas, jadi
jangan melawan arus tersebut. Apabila memiliki tenaga, berenanglah ke sisi
kanan atau kiri dari rip current sehingga terlepas dari arus tersebut. Apabila
sudah lepas maka tinggal berenang mengikuti ombak menuju daratan. Namun apabila
tidak memiliki tenaga untuk berenang ke kiri atau kanan arus, cukup apungkan
badan sampai rip tide tersebut tidak ada lagi di laut. Setelah itu barulah
berenang menuju kiri atau kanan rip current dan ikuti ombak menuju laut lepas.
Gambar 3.
Cara Meloloskan Diri dari Rip Current
